Entri Populer

Senin, 03 Januari 2011

Hanya 15% Flu Perlu Antibiotik

Tahukah anda bahwa hanya 15% dari Flu memerlukan antibiotik?

Dalam dunia kedokteran, flu (batuk, pilek, panas, sakit tenggorokan,dll) dikenal sebagai ifeksi saluran nafas atas (ISPA/URI/URTI/Upper Respiratory Tract Infection).
ISPA merupakan sekumpulan penyakit yang menginfeksi saluran nafas atas yang penggolongannya dijadikan satu (untuk memudahkan dalam melakukan pendataan).

Penyakit-penyakit yang tergolong dalam ISPA adalah common cold (coriza), Influenza, Sinusitis, Rhinitis, Tonsilitis/tonsilofaringitis/faringitis.
Penyebab ISPA dibagi dalam 2 golongan besar yaitu bakteri dan virus.
Virus merupakan penyebab pada 85% ISPA dan bakteri merupakan penyebab pada hanya 15% ISPA.
Seperti kita ketahui bersama, sampai saat ini tidak ada obat yang dapat dengan aktif membunuh virus sedangkan bakteri dapat dibunuh dengan menggunakan antibiotik.
Sehingga penyakit-penyakit yang disebabkan oleh virus tidak memerlukan pengobatan dengan antibiotik, hanya memerlukan pengobatan simtomatik (pengobatan untuk mengurangi gejala yang timbul).

Dalam waktu 7 hari, biasanya ISPA yang disebabkan oleh virus dapat sembuh dengan sendirinya, itulah sebabnya mengapa disebut sebagai "self limiting disease".
Penggunaan antibiotik pada ISPA yang disebabkan oleh bakteri tidak memiliki efek yang menyembuhkan, bahkan akan menambah biaya pengobatan, efek samping, dan dapat menyebabkan beberapa bakteri akan menjadi kebal terhadap antibiotika.

Untuk mengetahui apakah penyabab ISPA merupakan bakteri atau virus dapat dilakukan beberapa pemeriksaan, antara lain, darah dan swab tenggorokan, yang dapat dilanjutkan dengan melakukan kultur dan tes sensitivitas bila ditemukan bakteri.

Dengan demikian hanya 15% dari Flu yang memerlukan pengobatan dengan antibiotik.
Sudahkah anda menanyakan kepada dokter anda mengapa anda harus meminum antibiotik?

1 komentar: