Entri Populer

Senin, 24 Januari 2011

MAU OTOT GEDE? YA OLAHRAGA (MEMPERBESAR OTOT)

Sebelum kita membahas bagaimana membuat otot menjadi besar dan berbentuk, ada baiknnya anda mengetahui hal yang mendasar dari sel otot. Sel otot merupakan sel yang unik, dimana didalamnya terdapat serabut-serabut otot yang disebut aktin dan myosin. Di dalam sel otot juga terdapat sitoplasma seperti terdapat dalam sel, namun sitoplasma dalam sel otot disebut sarkoplasma.

Otot merupakan kumpulan dari sel-sel otot. Sel-sel otot ini tidak dapat bertambah banyak. Oleh karena itu untuk membesarkan otot, maka yang harus dibesarkan adalah sel-sel ototnya. Seperti yang telah dijelaskan diatas sel otot terdapat 2 komponen penting, yaitu sarkoplasma dan serabut aktin dan myosin, sehingga untuk membesarkan sel otot dapat dilakukan dengan dua pendekatan, yaitu memperbanyak, memperbesar dan memperpanjang serabut aktin dan myosin atau meningkatkan jumlah sarkoplasma. Meskipun demikian, dalam latihan untuk memperbesar otot pasti akan terjadi keduanya, namun dapat diatur mana yang lebih dominan.

Sarkoplasma merupakan merupakan cairan yang berada dalam sel otot. Dalam cairan sarkoplasma banyak terdapat glycosome (merupakan molekul-molekul yang menyimpan glycogen). Glycogen merupakan gula otot yang digunakan sel otot untuk membentuk energi di dalam mitokondria (pembangkit energy). Selain itu di dalam sarkoplasma terdapat myoglobin yang merupakan molekul yang mengikat dan menyimpan oksigen. Oksigen diperlukan dalam jumlah besar untuk membentuk energi.

Oleh sebab itu untuk memperbesar otot maka sel otot harus diperbesar. Untuk memperbesar sel otot , jumlah sarkoplasma harus ditingkatkan. Contoh olahraga yang meningkatkan jumlah sarkoplasma adalah binaragawan (body builder) dan atlit-atlit yang berlatih untuk ketahanan (endurance) seperti pada pelari marathon.

Aktin dan myosin merupakan serabut otot. Serabut otot dapat ditingkatkan jumlahnya, diperbesar dan diperpanjang ukurannya dengan latihan kekuatan. Dengan melatih kekuatan pada skala 80% sampai 90% dari kekuatan otot dalam waktu tertentu, akan merangsang pembentukan serabut otot. Otot dibentuk dari protein, oleh sebab itu asupan protein harus besar. Oleh sebab itu sel otot akan membesar dengan semakin besar dan banyaknya serabut otot. Contoh olahraga yang memperbesar otot dengan cara ini adalah angkat besi serta atlit-atlit lain yang berlatih untuk kekuatan otot seperti pada panco.

Sekarang ini ada beberapa produk suplemen, baik berupa susu ataupun tablet suplemen menawarkan pembentukan otot dengan cepat. Produk-produk ini bekerja dalam mensuplai protein dan energi yang diperlukan dalam pembentukan otot. Ada beberapa produk yang menawarkan L-carnitin. L-carnitin merupakan senyawa atau molekul yang dapat membantu memasukkan lemak ke dalam sel, termasuk ke dalam sel otot. Molekul lemak dalam sel otot akan diubah menjadi energi saat kita melakukan latihan otot.

Setelah kita mengetahui bagaimana otot bisa menjadi besar dan berbentuk, maka sekarang anda tinggal menentukan jalan mana yang ingin anda ambil. Pada prinsipnya hanya olahraga dan latihan otot yang dapat memperbesar dan membentuk otot.

2 komentar: